Sesungguhnya segala puji hanya bagi Allah sang maha pencipta, hanya kepadanya kita beribadah dan meminta. Shalawat dan salam semoga dilimpahkan kepada baginda nabi Saw. sebagai junjungan kita. Dialah yang berhasil mendamaikan suku Aus dan Khazraj di Madinah dengan prinsip kasih sayang dan cinta. Dialah yang menjadi rahmat bagi seluruh alam semesta.
Semoga pula kepada keluarga dan para sahabat yang selalu ikut serta, berjuang membela agama tercinta. Mereka tidak ingin meraih kedudukan dan tahta, apalagi melimpah ruah dengan harta.
Khatib wasiat dengan sebuah rangkaian kata - kata, mari tingkatkan takwa kita, dikala senang dikala menderita. Semoga kebahagiaan menyertai kita, keberuntungan tidak tersita, hidup dunia akhirat tidak gelap gulita.
Hadirin sidang jum'at yang berbahagia dan tercinta. Melalui Al - Qur'an kitab suci kita, firman Allah surat Ali Imran ayat 102, khatib menyampaikan khabar dan berita.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱتَّقُواْ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُّسۡلِمُونَ
Wahai orang - orang yang beriman secara merata, bertakwalah kepada Allah dengan takwa yang sebenar - benarnya memenuhi fakta. Dan janganlah kalian mati menderita, kecuali kalian dalam keadaan muslim secara nyata.
Ibnu Abbas berkata, dahulu pada masa jahiliyah masa gelap gulita. Ada dua suku masing - masing selalu suka bersengketa, yaitu suku Aus dan suku Khazraj menurut sejarah dan cerita. Setelah islam datang menyebar dan merata, merekapun masing - masing masuk islam dengan nyata. Maka perdamaian pun diantara mereka tercipta.
Namun, angin buruk datang lagi menyita, kembali mengungkit masa lalu dengan perkataan mencolok mata, sehingga mereka kembali bersengketa, sampai - sampai mereka siap kembali mengangkat senjata. Maka Allah menurunkan ayat 101, 102 dan 103, dalam surat Ali Imran tinggal kita menata.
Hadirin kaum muslimin yang dirahmati Allah sang maha pencipta. Singkat kata, singkat cerita, mereka suku Aus dan suku Khazraj sudah beriman dan bertakwa padahal sebelumnya mereka bersengketa. Mereka sudah saling menyimpan rasa cinta, perdamain sudah tercipta, janganlah mereka kembali tersita. Sudah bertakwa dan berdamai, janganlah mereka kembali berselisih dan bersengketa.
Mereka harus bertakwa dengan takwa yang benar - benar takwa, benar - benar damai, benar - benar tidak menyimpan rasa dendam di hati, tapi tambah - tambah di hati rasa cinta.
Hal itu bisa kita ambil pelajaran. Jika kita ta'at melalui shalat maka kita tidak mensia - siakan keutamaan, rukun dan syaratnya. Jika kita bersyukur melalui amal shalih maka tidak dibarengi amal salah. Jika ta'at dan takwa melalui dzikir maka tidak dibarengi dengan hal - hal yang termasuk mubadzir. Jika kita sudah mulai bersatu dan berdamai, kita harus saling bahu membahu jangan saling cerai berai.
Tidak seperti suku Aus dan Khazraj, sudah beriman dan bertakwa secara merata, mereka kembali lagi akan bersengketa. Sampai - sampai turun ayat memberi peringatan dan kabar gembira.
يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ ٱتَّقُواْ ٱللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِۦ
Sekian khutbah meskipun satu patah kata, semoga bermanfaat bagi kita, berbicara takwa sesuai dengan fakta kalimat حَقَّ تُقَاتِهِ jadi bahan kerja nyata, tidak hanya sebatas kata - kata. Meskipun hal yang sulit bagi kita, tetapi jika mulai hari ini kita bercita - cita, ingin meraih حَقَّ تُقَاتِهِ takwa yang benar - benar nyata, insyaallah tercapai dan tercipta.
بارك الله لي ولكم في القران العظيم ونفعني و ايّاكم بما فيه من الايات والذكر الحكيم
..وتقبّل مني و منكم تلاوته انّه هو السميع العليم
اقول قولي هذا واستغفر الله العظيم لي ولكم ولسائر المؤمنين والمؤمنات والمسلمين والمسلمات فاستغفروه انّه هو الغفور الرحيم