Ayo, Perbaiki!
Oleh : Winda Pio
Simpan saja luka yang sempat menggores asa,
Biar mengering seiring waktunya,
Abaikan saja perihal perih yang masih mendera,
Lama kemudian takkan lagi terasa.
Jika mahligai yang didamba tak mampu terbangun,
Cukup dinding dengan atap kokoh saja kita susun,
Jika tak bisa tercipta tawa dalam setiap kata,
Bukankah masih ada setitik senyum yang dirasa.
Mari, sejenak kita merenung,
Sejauh langkah mengikis jarak,
Mencoba lupa pada rindu tak terbendung,
Nyatanya jiwa selalu tahu,
Kemana ia harus berpulang,
Berpeluk lara membayangkan kenang.
Sudah sejauh itu,
Apa sanggup menghilang?
Sedangkan penyembuh lelahmu,
Bukankah hanya DIA seorang.
___________________________
Baca Juga Puisi Lain Di Penadiksi :
- [Puisi] Sisa Senja - Akhdan Fikrul Akmal
- (Puisi) Takkan Pernah Kembali Lagi
- [Puisi] Kubangga Padamu - Mamiek
- [Puisi] Setitik Harapan - Fendi Sampu
- [Puisi] Kertas Merah - Permata Najma