Selamat Datang di penadiksi.com | *Mohon maaf jika terjadi plagiat/copy karya kalian oleh penulis di web ini, segera laporkan ke penadiksishop@gmail.com karena kami bergerak dalam pengembangan penulis, baik untuk pemula atau profesional dan keterbatasan kami dalam penelusuran terkait karya, kami ucapkan Mohon Maaf🙏*

Perbedaan Orang Kaya dan Orang Miskin

Perbedaan Orang Kaya dan Orang Miskin

Orang miskin berkata, "Cinta terhadap uang adalah awal dari segala bentuk kejahatan." Sedangkan orang kaya berkata : "Tidak ada uang banyak bentuk kejahatan dilakukan." Ketika orang miskin tidak mampu membeli sesuatu, ia akan berkata : "Saya tidak mampu membelinya." Sedangkan orang kaya berkata : "Bagaimana cara saya bisa membelinya?". Orang miskin dalam hidupnya penuh pernyataan sedangkan orang kaya penuh pertanyaan. Otak manusia yang dipenuhi pertanyaan cenderung lebih aktif dan dinamis sehingga manusia yang menjalani kehidupannya akan lebih banyak bergerak dan berpikir. Sedangkan otak manusia yang dipenuhi pernyataan cenderung statis sehingga manusia yang menjalani kehidupannya akan lebih banyak diam dan malas.

Robert Kiyosaki penulis buku Best Seller Rich Dad Poor Dad mengatakan, "Orang miskin dan kelas menengah bekerja untuk uang, sedangkan orang kaya membuat uang bekerja untuk mereka." Orang miskin bekerja setiap hari karena upah, jika tidak bekerja mereka tidak bisa memenuhi kebutuhan sehari - harinya. Sedangkan orang kaya bekerja untuk menambah aset. Uang bagi orang kaya adalah pekerja yang bisa menghasilkan uang yang lebih banyak.

Orang kaya dan orang miskin setuju bahwa untuk menjadi kaya harus banyak menyimpan harta. Namun ketika menyimpan harta, orang miskin tidak bisa membedakan antara simpanan aset dan liabilitas. Orang miskin kadang menganggap liabilitas adalah aset, padahal keduanya berbeda. Menurut Robert Kiyosaki, aset adalah sesuatu yang memasukkan uang kedalam kantongmu, sedangkan liabilitas adalah sesuatu yang mengeluarkan uang dari kantongmu. Contoh aset seperti Saham, Real Estate dan Obligasi. Sedangkan contoh liabilitas seperti rumah, kendaraan, dan selainnya. Kendaran meskipun bisa dijual kembali namun harga dan perawatannya cenderung turun dan mahal sehingga tidak bisa disebut aset.

Dalam bekerja, orang - orang kaya akan fokus dan konsisten dalam pertumbuhan aset. Sedangkan orang - orang miskin fokus pada penghasilan dan jabatan. Sehingga rata - rata orang kaya adalah seorang pebisnis atau pengusaha. Meskipun banyak juga diantaranya seorang tenaga profesional, tapi kebanyakan mereka memiliki bisnis sampingan.

Pandangan orang kaya terhadap uang  berbeda dengan orang miskin. Bagi orang kaya uang bukanlah tujuan akhir. Karena di tangan orang kaya uang bisa menjadi pekerja 24 jam tanpa henti dan bisa menghasilkan uang lebih banyak lagi. Sebagai contoh, jika orang kaya memiliki uang senilai 1 milyar, ia akan mempelajari dan meneliti saham mana yang bisa ia beli. Anggap saja, ia memilih saham dengan pertumbuhan 10% per tahun, maka dalam satu tahun ia mendapat uang 100 juta tanpa bekerja. Sedangkan orang miskin, menganggap uang sebagai tujuan akhir, sehingga ketika ia mendapat banyak uang, ia akan banyak membeli barang yang diinginkan.

Iklan gratis dari penadiksi ads
Penadiksi Ads.

Menurut Robert Kiyosaki untuk menjadi kaya ada 4 pilar keterampilan yang harus dimiliki.

1. Akuntansi, yaitu kemampuan membaca angka.

2. Investasi, yaitu pengetahuan tentang uang yang menghasilkan uang.

3. Memahami pasar, yaitu tentang persediaan dan penawaran.

4. Hukum, yaitu kesadaran akan akuntansi, korporasi, serta aturan daerah dan negara.

Selain itu, orang kaya harus memiliki keterampilan sebagai seorang penjual. Banyak buku biasa - biasa saja tapi best seller karena penjualannya luar biasa. Sedangkan banyak buku yang bagus tapi tidak laku karena penjualannya kurang baik. Sehingga, kemampuan dan keterampilan sebagai penjual ini sangat penting untuk dimiliki. Tidak ada salahnya untuk melatih keterampilan penjual ini dengan mengikuti les - les atau seminar - seminar marketing, digital marketing dan sejenisnya.

Perbedaan lain antara orang kaya dan orang miskin adalah motivasi bekerja. Bagi orang kaya, bekerja adalah belajar, sedangkan bagi orang miskin, bekerja adalah uang. Itulah kenapa hampir semua orang yang benar  benar kaya, ketika masalah pendidikan atau belajar anaknya tidak tanggung - tanggung mengeluarkan dana yang banyak. Karena mereka ingin memberikan anaknya mindset bahwa belajar adalah hal yang paling penting diatas uang. Sedangkan orang miskin, tidak sedikit yang memilih berhenti belajar demi uang.

Itulah beberapa perbedaan antara orang miskin dan orang kaya. Ada 5 hal lagi yang secara kontras membedakan antara orang miskin dan orang kaya, yaitu :

1. Orang kaya tidak takut gagal dan siap mengambil risiko sedangkan orang miskin takut gagal dan cenderung bermain aman.

2. Orang kaya tidak mudah terpengaruh pandangan buruk orang lain, selama berjalan sesuai dengan yang direncanakan dia akan konsisten berjalan lurus. Sedangkan orang miskin mudah terpengaruh orang lain, dan cenderung menuruti pandangan orang dibanding keyakinannya sendiri.

3. Orang kaya kebanyakan pekerja keras dan rajin, sedangkan orang miskin kebanyakan pemalas.

4. Orang kaya memiliki banyak kebiasaan baik, seperti tepat waktu, tidak menunda - nunda dan lain - lain. Sedangkan orang miskin nyaman melakukan kebiasaan buruk.

5. Orang kaya selalu merasa kurang dalam pengetahuan dan ilmu. Sedangkan orang miskin mudah untuk bersikap sombong. Itulah kenapa, orang yang memiliki mental miskin meskipun diberi uang banyak pun pada akhirnya akan habis dan kembali miskin.

Penulis : Mushpih Kawakibil Hijaj.

Diberdayakan oleh Blogger.