WAKTU
Karya: Mamiek
Waktu,
Wahai sahabatku,
Bayanganmu selalu,
mengganggu,
Tiada peduli cahaya berlalu.
Menggilas peradaban masa lalu,
Alam terpana membisu,
Tiada mampu,
Mengadu.
Waktu,
Pujangga berseru,
Memahat diksi baru,
Menyampaikan endapan dalam kalbu.
Sontak halusinasi mata menipu,
Pancaran sinar biru,
Sebenarnya palsu,
Meniru.
Waktu,
Membahana haru,
Rotasi terukur baku,
Tiada penjeda nan mampu.
Abaikan detak detik berlalu,
Mengikis rasa rindu,
Lapuk terpaku,
Layu.
Cepu, 26 September 2024.