Selamat Datang di penadiksi.com | *Mohon maaf jika terjadi plagiat/copy karya kalian oleh penulis di web ini, segera laporkan ke penadiksishop@gmail.com karena kami bergerak dalam pengembangan penulis, baik untuk pemula atau profesional dan keterbatasan kami dalam penelusuran terkait karya, kami ucapkan Mohon Maaf🙏*

[Puisi] Rindu Pagi - U. Gunawan

Puisi tentang rindu
Puisi tentang Rindu

RINDU PAGI


Langit merekah, kanvas biru perlahan menjelma,

Mentari mengintip malu di balik tirai jingga,

Embun bercanda di pucuk dedaunan,

Seperti bisik rindu alam pada pagi yang datang.


Angin menyapa lembut, memeluk rerumputan,

Ia bernyanyi, serupa simfoni tanpa nada,

Sejuknya merayap hingga ke relung jiwa,

Mengusir lelah malam yang tersisa.


Burung-burung terbang, melukis garis di cakrawala,

Mereka bercakap dalam bahasa yang tak tergenggam,

Ah, pagi, kau penyair tanpa pena,

Mengukir harmoni tanpa satu kata.


Pohon-pohon berdiri gagah, menjadi saksi,

Pada pagi yang menari riang di atas bumi,

Cahaya mentari menelusup di antara dedaun,

Seperti kasih yang menyentuh tanpa suara.


Oh pagi, engkau tak hanya datang,

Engkau menghidupkan, membangunkan,

Engkau, sebuah janji dalam kebisuan,

Bahwa setiap hari adalah awal baru kehidupan.



Purwokerto, 23 Desember 2024.

Baca Juga Puisi Lain :

Buku Puisi yang Mungkin Kamu Suka :

Buku Antologi Puisi Sejuta Harap Baru.
Diberdayakan oleh Blogger.