![]() |
Puisi ketakutan. |
Ketakutan
Sekarang aku tau mengapa ayah selalu melamun menyendiri,
Karena hidup ini memang terasa amat sepi semenjak ibu pergi,
Secara fisik dan pikiran ada sebuah perbedaan,
Tapi tak jarang terjadi banyak kesamaan,
Contohnya kami sama sama kehilangan,
Aku kehilangan sosok ibunda Pertiwi,
Ayahku kehilangan sosok istri hari ini,
Ayahku berangkat dengan semangat pergi,
Kesebuah tempat yang katanya menjanjikan,
Meninggalkan anaknya sendirian menahan rasa kerinduan mati-matian,
Tapi inilah pengorbanan karena bagi ayah hantu tak lagi menakutkan,
Hidup kekurangan adalah hal paling menyeramkan.
By: SAM
Baca Juga Puisi Lainnya :
- [Puisi] Sandaran - Afsheen
- [Puisi] Retak - Yuliana Fajriyah